Dalam kehidupan sehari-hari kalian tentu tidak lepas dari kegiatan jual beli. Baik sebagai penjual maupun pembeli. Sebagai seorang penjual tentu menginginkan untung sebanyak-banyaknya. Sedangkan sebagai seorang pembeli, tentu kita ingin membeli dengan harga semurah-murahnya.
1. Persentase Keuntungan
Persentase keuntungan digunakan untuk mengetahui persentase keuntungan dari suatu penjualan terhadap modal yang dikeluarkan.
Misal : PU = Persentase keuntungan
HB = Harga beli (modal)
HJ = Harga jual (total pemasukan)
Persentase keuntungan dapat ditentukan dengan rumus :
\[PU = \frac{HJ-HB}{HB}\times100%\]
Contoh 1:
Pak Dedi membeli suatu motor bekas dengan harga Rp4.000.000,00. Dalam waktu satu minggu motor tersebut dijual kembali dengan harga Rp4.200.000,00. Tentukan persentase keuntungan Pak Dedi.
Penyelesaian:
Cara 1
Sebelum menentukan persentase keuntungan, kita menentukan keuntungan (U) yang diperoleh Pak Dedi lebih dulu.
U = HJ - HB
= 4.200.000 - 4.000.000
= 200.000
\(PU = \frac{U}{HB}\times100%\)
=\(\frac{200.000}{4.000.000}\times100%\)
= 5%
Jadi, persentase keuntungan yang diperoleh Pak Dedi adalah 5%.
Cara 2
Pada alternatif jawaban 2 ini, kita tidak perlu menentukan keuntungannya lebih dahulu, namun dengan menggunakan perbandingan antara harga jual dengan harga beli.
(Persentase HB : Persentase HJ = 100%:\(\frac{200.000}{4.000.000}\)
= 100% : 105%
Contoh 2:
Pak Dedi membeli suatu motor bekas dengan harga Rp4.000.000,00. Dalam waktu satu minggu motor tersebut dijual kembali dengan harga 105% dari harga beli. Tentukan keuntungan Pak Dedi.
Penyelesaian:
Alternatif pertama dengan menentukan besar harga jual lebih dulu.
Harga jual = 105% × 4.000.000 = 4.200.000
Keuntungan = 4.200.000 − 4.000.000 = 200.000.
Jadi keuntungan Pak Dedi adalah Rp200.000,00
2. Persentase Kerugian
Persentase kerugian digunakan untuk mengetahui persentase kerugian dari suatu penjualan terhadap modal yang dikeluarkan.
Misal : PR = Persentase kerugian
HB = Harga beli (modal)
HJ = Harga jual (total pemasukan)
Persentase kerugian dapat ditentukan dengan rumus:
\[PR = \frac{HB-HJ}{HB}\times100%\]
Karena yang dihitung adalah persentasenya, maka orang dengan keuntungan lebih besar belum tentu persentase keuntungannya juga lebih besar.
Contoh 1:
Pak Rudi membeli sepetak tanah dengan hargaRp40.000.000,00. Karena terkendala masalah keluarga, Pak Dedi terpaksa menjual tanah tersebut dengan harga Rp38.000.000,00. Tentukan persentase kerugian yang ditanggung oleh Pak Rudi.
Penyelesaian:
Persentase HB : Persentase HJ = 100%:\(\frac{38.000.000}{40.000.000}\)
= 100% : 95%
Contoh 2:
Pak Rudi membeli sepetak tanah dengan harga Rp40.000.000,00. Karena terkendala masalah keluarga, Pak Dedi terpaksa menjual tanah tersebut dengan menanggung kerugian 5%. Tentukan harga jual tanah milik Pak Dedi.
Penyelesaian:
Alternatif pertama dengan menentukan kerugian lebih dulu.
Kerugian = 5% × 40.000.000 = 2.000.000
Harga jual = 40.000.000 − 2.000.000 = 38.000.000
Jadi harga jual tanah Pak Rudi adalah Rp38.000.000,00
Sumber :
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2017. Buku Siswa Matematika Kurikulum 2013 Edisi Revisi Kelas VII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar